tni ad

Minggu, 16 Januari 2011

indonesia
















foto-foto tni






TUGAS TNI AD

*Melaksanakan tugas TNI matra udara di bidang pertahanan;

*Menegakkan hukum dan menjaga keamanan di wilayah udara yurisdiksi nasional sesuai dengan ketentuan hukum nasional dan hukum internasional yang telah

*Melaksanakan tugas TNI dalam pembangunan dan pengembangan kekuatan 4. Matra udara; serta

*Melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan udara.

*Mengamankan objek vital nasional yang bersifat strategis.

*Operasi militer selain perang, diantara nya yaitu untuk:.

*Melaksanakan tugas TNI dalam menjaga keamanan wilayah perbatasan udara dengan negara lain.

*Melaksanakan tugas TNI dalam pembangunan dan pengembangan kekuatan.

*Mengamankan objek vital nasional yang bersifat strategis.

*Operasi militer untuk perang.

*Mengatasi gerakan separatis bersenjata.

*Mengatasi pemberontakan bersenjata.

SEJARAH TNI AD


a. Perjalanan Sejarah Perjuangan TNI . Pada awal kemerdekaan terakumulasi kekuatan bersenjata yang berasal dari para tokoh pejuang bersenjata, baik dari didikan Jepang (PETA), Belanda (KNIL), maupun mereka yang berasal dari lascar rakyat, inilah cikal bakal lahirnya TNI, yang dalam perkembangannya mengkonsolidasikan diri ke dalam Badan Keamanan Rakyat (BKR), yang kemudian berturut-turut berganti nama menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR), Tentara Keselamatan Rakyat (TKR), Tentara Republik Indonesia (TRI), Tentara Nasional Indonesia (TNI), Angkatan Perang Republik Indonesia (APRI), Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat (APRIS), yang kembali menjadi Angkatan Perang Republik Indonesia (APRI), Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI), melalui penggabungan dengan Polri, dan berdasarkan Ketetapan MPR No. VI/MPR/2000 kembali menggunakan nama Tentara Nasional Indonesia (TNI) setelah pemisahan peran antara TNI dan Polri. Sejak kelahirannya, TNI menghadapi berbagai tugas dalam rangka menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara. Pengabdian TNI kepada negara dapat dilihat dalam perjalanan sejarah perjuangannya sebagai berikut.
1) Mempertahankan Kemerdekaan . Segera setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 Bangsa Indonesia menghadapi Sekutu/Belanda yang berusaha menjajah kembali bangsa Indonesia . Kedatangan kembali Sekutu/Belanda mendapat perlawanan kekuatan TNI bersama rakyat, yaitu terjadi pertempuran di mana-mana, seperti di Semarang (1945), Ambarawa (1945), Surabaya (1945), Bandung Lautan Api (1946), Medan Area (1947), Palembang (1947), Margarana (1946), Menado (1946), Sanga-Sanga (1947), Agresi Militer Belanda I (1947), Agresi Militer Belanda II (1948), dan Serangan Umum 1 Maret 1949 sehingga bangsa Indonesia mampu mempertahankan pengakuan atas kemerdekaan dan kedaulatan RI pada tanggal 27 Desember 1949. Perjuangan ini berhasil berkat adanya kepercayaan diri yang kuat, semangat pantang menyerah, berjuang tanpa pamrih dengan tekad merdeka atau mati. Khusus pada saat menghadapi agresi militer Belanda Il, walaupun Pemerintah RI yang saat itu berpusat di Yogyakarta telah menyerah, Panglima Besar Jenderal Sudirman tetap melanjutkan perjuangannya, yaitu dengan cara bergerilya karena berpegang teguh pada prinsip kepentingan negara dan bangsa.
2) Menjaga Keutuhan Bangsa dan Negara . a) TNI bersama rakyat melaksanakan operasi dalam negeri seperti penumpasan terhadap PKI di Madiun 1948 dan G-30-S/PKI 1965, terhadap pemberontakan DI/Til di Jawa Barat, Aceh, Sulawesi Selatan, terhadap PRRI di Sumatra Barat, Permesta di Menado, Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan, PGRS/Paraku di Kalimantan Barat, RMS di Ambon, GPLHT di Aceh, Dewan Ganda di Sumatra Selatan, dan OPM di Irian. Perjuangan ini dilaksanakan demi kepentingan menyelamatkan kehidupan berbangsa dan bernegara serta berpegang teguh pada prinsip demi kepentingan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia . b) Operasi pengamanan dilaksanakan terhadap kegiatan kenegaraan seperti Pemilu, Sidang Umum / Sidang Istimewa MPR, dan pengamanan terhadap terjadinya konflik komunal. Operasi pengamanan ini didasarkan kepada kepentingan negara dan bangsa, penyelamatan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Belajar dari Filosofi Semu

"Belajar dari alam binatang, membuat kita takjub akan Ciptaan Tuhan."
  
         Ada seorang profesor dari Inggris melakukan penelitian tentang kebiasaan seekor semut. Hari pertama, dia meletakkan segenggam nasi yang jaraknya tak terlampau jauh dari sebuah sarang semut. Setelah menunggu tak lebih dari lima menit secara tidak diduga datang serombongan semut mendekati nasi tersebut. Dan kemudian mereka mengangkat sebutir nasi secara satu persatu sampai nasi itu habis. Melihat peristiwa tersebut Profesor tersebut berdecak kagum dan sambil menuliskan hasil pengamatannya tadi.

         Hari kedua, profesor tersebut melakukan suatu percobaan yang cukup unik. Dia mencari sebuah sarang semut yang cukup besar. Setelah ditemukannya sarang semut tersebut, profesor tersebut langsung menghancurkan sarang semut tersebut. Karena merasa sarangnya diganggu. Maka semut pun berhamburan keluar dan naik ke atas sepatu dan celana profesor tersebut. Dan mulai melakukan pembalasan. Mereka menggingitnya dengan semangat. Tidak hanya satu tapi ratusan semutpun ikut membantu. Mereka tak peduli pada bahaya yang mengancam. Bisa jadi badan mereka hancur dan remuk oleh tangan dan sepatu sang profesor.

      Lewat pengamatannya selama dua hari tersebut sang profesor menemukan banyak karakter positif dari semut. Dan hebatnya karakter semut yang seakan sudah menjadi filosofi hidup para semut, dapat dijadikan pedoman untuk bekerja. Memang filosofi itu sangat sederhana, namun jika kita dapat menerapkannya, kita akan menjadi pekerja handal yang luar biasa.

So, simak deh filosofi semut yang hebat berikut ini:

· Semut selalu bekerjasama

         Coba kita perhatikan cara kerja semut, mulai dari mengangkat sebutir nasi sampai memakannya. Mereka selalu bekerja sama. Sebutir nasi yang cukup berat bagi semut, diangkat beramai-ramai ke tempat mereka. Begitu seterusnya hingga butiran nasi yang mereka angkut mencukupi kebutuhan makan mereka. Kemudian mereka akan menyantapnya pula bersama-sama. Kerjasama dan kekompakan para semut bisa Anda jadikan teladan. Misalnya, saat rekan kerja Anda kesulitan, apa salahnya kita membantu. Toh hasilnya bukan untuk kepentingan pribadi namun demi kepentingan kelompok atau bersama.


· Semut saling peduli

     Kebiasaan semut yang saling bersentuhan (mungkin dalam bangsa manusia, menegur atau bersalaman) jika bertemu, menandakan bahwa bangsa semut memiliki kepedulian dan keakraban yang tinggi. Mereka merasa bahwa tidak ada yang berbeda di antara mereka.Dalam dunia kerja, sentuhan yang berarti 'care' memberi arti tersendiri bagi karyawan. Bayangkan, apa jadinya jika di lingkungan kerja Anda, sudah tidak saling peduli? Sangat menyiksa bukan..? So, sikap ini dapat ditumbuhkan untuk menjaga kekompakan dan menumbuhkan iklim kerja yang kondusif.

· Semut tidak pernah menyerah.


     Bila kita menghalang-halangi dan berusaha menghentikan langkah para semut, mereka selalu akan mencari jalan lain. Mereka akan memanjat ke atas, menerobos ke bawah atau mengelilinginya. Mereka terus mencari jalan keluar. Suatu filosofi yang bagus, bukan? Jangan sekali-kali menyerah untuk menemukan jalan menuju tujuan kita sendiri.


· Semut menganggap semua musim panas sebagai musim dingin.

      Ini adalah cara pandang yang penting. Kita tidak boleh menjadi begitu naif dengan menganggap musim panas akan berlangsung sepanjang waktu. Semut- semut mengumpulkan makanan musim dingin mereka di pertengahan musim panas. Karena sangat penting bagi kita untuk bersikap realitis. Di musim panas kita harus memikirkan tentang halilintar. Kita seharusnya memikirkan badai sewaktu kita menikmati pasir dan sinar matahari. Berpikirlah ke depan, seperti halnya 'sedia payung sebelum hujan'.


· Semut menganggap semua musim dingin sebagai musim panas.

       Ini juga penting. Selama musim dingin, semut mengingatkan dirinya sendiri, "Musim dingin takkan berlangsung selamanya. Segera kita akan melalui masa sulit ini." Maka ketika hari pertama musim semi tiba, semut-semut keluar dari sarangnya. Dan bila cuaca kembali dingin, mereka masuk lagi ke dalam liangnya. Lalu, ketika hari pertama musim panas tiba, mereka segera keluar dari sarangnya. Mereka tak dapat menunggu untuk keluar dari sarang mereka.
Dengan bahasa lain, filosofi semut dapat kita teladani di lingkungan kerja kita. Dengan menjaga kerjasama, kekompokkan, saling peduli, kerja keras,pantang menyerah, dan optimis memandang masa depan. Bagaimana? Tentu saja karena kita lebih hebat dari bangsa semut, kita bisa mencapai sukses yang luar biasa, jika kita berusaha! Sukses buat kita semua…!

ALLAH tidak Menciptakan manusia untuk berhasil, tapi untuk berusaha..berusaha..dan terus berusaha menjadi lebih baik... Semangat !!!

'' I LOVE U 4 EVER DECY PRASETYO ''

Tuhan........
ijinkanlah cintaku
selalu bersinar
gemerlap seperti bintang-bintang
yg memberi kedamaian di sebuah hati....
yg ku cintai.....

aku berjanji....
walau jauh dipisah lautan
walau lama ditelan zaman
walau ramai dtng mengoda
hatiku pdamu tetap setia
cintaku pdamu mencengkam jiwa
rinduku pdamu tetap membara
kasihku pdamu sepanjang usia......
kekal selamanya…

I LOVE U 4 EVER DECY PRASETYO

~~~~ <3 ~~~~

membohongi diri sendiri = pecundang

Apakah anda pernah merasa membohongi diri anda sendiri? Apa anda tauapa itu membohongi diri sendiri, didengar dari kata bohongnya saja kitamerasakan kebohongan itu seperti melekat dalam dada. Ada orang yangselalu merasa bahagia dalam kebohongannya, tapi sebenarnya ia tersiksadalam kebohongan itu, bohong dapat dikatakan pula menipu, menipu dapatmerugikan orang lain, itu jika kita berbohong pada orang lain. Tapi apayg akan anda rasakan ketika anda membohongi diri sendiri ? .....Pastinya anda merasakan sakit, merasakan dirugikan, tapi dirugikan olehsiapa ? Oleh diri anda sendiri.... Pastinya anda merasa seperti orangyang sangat bodoh, Orang yang penakut, orang yang tidak mau mencobamelawan rasa ketakutannya, dan ujung - ujungnya anda akan tertekan,emosi anda tidak dapat dikendalikan. Dan anda akan merasakan bahwamusuh terbesar anda adalah diri anda sendiri, adalah rasa ketakutananda sendiri.Lalu apa yang harus anda lakukan untuk menghindarirasa membohongi diri sendiri itu ? Yang pertama anda harus percayabahwa apa yg anda lakukan itu benar, tidak merugikan orang lain! Laluanda mencoba jujur pada diri anda sendiri. Anda coba melakukan sesuatudengan berdasarkan kemampuan anda sendiri, tidak mengada - ada. Janganmelakukan hal yang benar - benar anda tidak bisa, jangan ceroboh. Dalammelakukan apa saja coba dipikirkan sejenak apa anda yakin akanmelakukannya atau anda hanya terpancing oleh nafsu belaka. Apapun yanganda yakini dan lakukan selalu berpikir bahwa itu adalah hal yang benar- benar terbaik buat anda. Tetap percaya dengan apa yg anda mampui.Jangan cepat berputus asa karna buaian - buaian kedekan orang lain.Percayalah selalu dengan diri anda sendiri, selalu melakukan sesuatudengan berpikir tidak ceroboh. Dan jangan sekali - sekali andamembohongi diri sendiri...